Sejak awal musim ini, M. Ilham bermain untuk Persebaya. Namun, sebelum jendela transfer ditutup pada 28 Februari 2014, tiba-tiba Persija mengumumkan mereka telah resmi mendapatkan M. Ilham.
Manajer Persija, Asher Siregar, mengungkapkan, pihaknya tak akan berani mengontrak Ilham, jika sang pemain sendiri masih terikat kontrak dengan klub lain. Menurut Asher, ketika menghubungi Persija, Ilham mengaku sudah mengundurkan diri dari Persebaya, sehingga Macan Kemayoran berani mendaftarkan mantan pemain Timnas Indonesia itu ke PT Liga.
"Tanda tangan kontrak dengan Ilham dalam satu atau dua hari lagi. Tapi, kami sudah laporkan ke PT Liga pada 28 Februari kemarin jam 11 malam," kata Asher kepada VIVAbola, Senin 3 Maret 2014.
Asher menambahkan, pada Minggu 2 Maret 2014, Ilham berada di Jakarta untuk berkomunikasi dengan Persija. Bukan hanya itu, klub ibukota Indonesia ini juga mengaku sudah menghubungi Persebaya untuk mengetahui status Ilham.
"Kita juga bicara sama coach Bendol (pelatih Persija) juga soal Ilham. Ternyata tim memang butuh pemain di posisi itu, artinya kami pikir semua tak ada masalah, Ilham jelas akan bermain di Persija dan dikontrak untuk satu musim," tegasnya.
Pernyataan berbeda dilontarkan Direktur PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB), Diar Kusuma Putra, selaku pengelola Persebaya. Diar menyatakan, sampai hari ini Ilham masih menjadi milik Bajul Ijo.
"Tadi pagi, Ilham masih di Surabaya untuk ikut latihan. Kami tidak berniat melepas dia, karena coach RD (pelatih Persebaya) bilang masih membutuhkan tenaga Ilham. RD yakin, suatu saat Ilham akan menjadi penyelamat Persebaya musim ini," papar Diar
Diar menerangkan, salah satu poin di kontrak Persebaya memang menyebutkan bahwa jika performa pemain tidak memuaskan, klub berhak memutus kontrak dengan ganti rugi satu kali gaji. Oleh karena itu, Persebaya mengeliminasi Partice Nzekou dan Leo Saputra dari skuad mereka sebelum jendela transfer ISL ditutup.
"Mungkin Ilham khawatir setelah melihat Leo dan Nzekou kita eliminasi, tapi kami memang tidak berniat melepas dia. Makanya kami bilang Ilham masih milik Persebaya," terangnya.
Sebelumnya, Diar mengaku sempat dihubungi oleh Ketua Umum Persija, Ferry Paulus, yang ingin memakai jasa Ilham. Tapi, saat itu Diar mengatakan kepada Ferry bahwa klubnya masih membutuhkan tenaga Ilham.
"Ferry sempat telepon, tanya apa kami masih memakai Ilham, kalau tidak, Persija mau pakai dia. Tapi, kami bilang ke Ferry, kami masih ingin pakai Ilham untuk musim ini," ungkap Diar.
